Dalam keadaan Normal, Mata plus atau Mata minus bentuk Corneanya adalah
bulat. Cahaya yang masuk secara parallel diikat dan diterima oleh
retina. Pada orang yang mengalami silindris refraktif pada umumnya
mengakibatkan bentuk corneanya tidak bulat melainkan lonjong seperti
telur. Pada kondisi abnormal bentuk corneanya melonjong ke salah satu
sudut mata. Keadaan seperti itu tidak ada refraktifitas sehingga retina
menerima gambar tidak jelas serta tidak terarah. Cahaya dari suatu objek
yang bertitik diterima oleh retina sebagai garis-garis. Gambar yang
tidak jelas seperti itu berakibat penglihatan tidak jelas ( buram ).
Pada Cornea yang berbentuk bulat ( normal) cahaya dikompress pada satu
titik sehingga penglihatan menjadi normal. Pada kondisi cornea mata
abnormal karena silindris maka akan terjadi ganguan refraktif sehingga
penglihatan menjadi tidak jelas.Salah satu bagian cornea memantulkan
cahaya yang tidak jelas dari pada bagian cornea yang lain sehingga
cahaya yang diterima oleh retina dalam keadaan pecah. Ada 2 jenis
Silindris yaitu irregular dan regular, dimana keduanya dibedakan cahaya
vertikal dan cahaya horizontal.
![]() |
Silahkan Hubungi kami di 085793453975 |
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar dengan Bijak, jika berminat Silahkan Hubungi kami di 082317510355